ADA APA DENGAN SRI LANKA 14 : GALLE FORT

.

.

.

.

Kami mulakan penjelajahan Kota Galle keesokkan harinya

Satu Tapak Warisan Dunia UNESCO

UNESCO World Heritage Site

.

.

.

.

Galle

Sebut ‘ Gaol ‘

Atau ‘ Gal sabdu Le ‘

Le as in Lepak

.

.

.

.

Kota tua ratusan tahun usiaya

.

.

.

.

Ibnu Batutta menyebutnya sebagai ‘ Gali  ‘

.

.

.

.

Kemudiannya ditakluk oleh Portugis

Dan kemudiannya Belanda

Dan akhirnya Inggeris

.

.

.

.

Majoriti penduduk Galle Fort ini adalah Muslim

Hampir 90 % , dengarnya

Ini salah satu bastion di tembok kota

Tembok ini mulanya di bina olah Portugis , dan diperkuatkan oleh Belanda

Bastion adalah sebahagian tembok kota yang menganjur ke laut

.

.

.

.

Feeling dia lain macam bila berjalan dalam Kota ini

Sebab sejarahnya

Sebab ada lagi kesan-kesan sejarahnya yang boleh dilihat dan dipegang

Sebab penduduknya yang amat ramah

.

.

.

.

Mamat berambut dreadlock ni memang akan duduk di bastion itu

Bila ramai pelancong yang datang , dia akan menawarkan diri untuk melompat dari bastion itu ke laut

Bagi lah duit sikit tapi . Untuk persembahannya

.

.

.

.

Tembok tinggi ini dipanggil rampart

Yang melindungi kota ini dari serangan dari laut pada zaman kegemilangannya dahulu

.

.

.

.

Mamat Dreadlocks tu akan melompat ke kawasan itu lah

Memang berbatu , tapi dia selamat.

.

.

.

.

Sampai sini dah petang .. tak sempat nak explore banyak tempat

.

.

.

.

Senyuman ikhlas nampak berbeza dengan senyuman yang di buat-buat . kan ?

.

.

.

.

Kalau datang sini , makan beryani kat Indian Hut ni tau !

Sedap !

Dan tak mahal sangat .

Of note : Makanan dan penginapan dalam kota ni mahal sikit berbanding dengan di luar kota

.

.

.

.

Hampir kesemua kedai makanan di sini ada hidangan Halal

Kota Muslim

.

.

.

.

National sport

Kricket

Kawan lama saya sekolah menengah dulu main kriket , wakil sekolah

Saya sampai sekarang tak paham apakah bagaimanakah kriket ini .

.

.

.

.

Masa kita orang tengah makan malam tu di Indian Hut tu

Ada yang bermain kriket di jalan kat depan tu

Berlampukan lampu kereta.

.

.

.

.

.

.

.

.

Masjid Meeran Jumma

Di bina oleh pedagang Arab pada 1904

.

.

.

.

Kita orang sempat Maghrib di Masjid ini

Tempat solat perempuannya di bahagian belakang

Tak boleh nak berjemaah , sebab tak dengar langsung imamnya

.

.

.

.

Nampak Pakcik Pakcik sedang menunggu Maghrib

.

.

.

.

Kita zoom ..

Sesudah Maghrib , kami ditegur oleh seorang lelaki.

Dari Malaysia ? Dia tanya

Lepas tu terus cakap Melayu . Muhammad Adam namanya . Penduduk Sri Lanka . Menetap di Malaysia dah banyak tahun .

Duduk di Cheras . Jual batu permata . Maka berborak lah kami dalam Bahasa Melayu .

Siap nak bawak kita orang makan beryani esok harinya

.

.

.

.

Ini yang saya cari dan tunggu !

Galle Lighthouse .

Ingatkan matahari jatuh di belakang rumah api ni

Tidak rupa-rupanya ..

.

.

.

.

Ombak Lautan Hindi

.

.

.

.

Senja berlabuh

Lampunya pun menyala

.

.

.

.

Esok paginya ..

Terlambat sikit bersiap

Tak sempat nak kejar blue hour

Dapat masa matahari dah naik aje ..

.

.

.

.

.

.

.

.

Rampart yang mengelilingi kota

Semasa Tsunami 2004 , bangunan dalam kota ini terselamat

Kerana rampart yang tinggi ini lah .

Ombak Tsunami hanya menghentam dinding rampart yang tinggi itu , tapi tidak dapat masuk membanjiri kota

.

.

.

.

Ombak Tsunami itu mengumpulkan tenaga nya dan mengelilingi rampart

Dan menerjah masuk di hujung kota

Di pintu masuk kota

Air masuk juga ke dalam bagai banjir , tapi surut dengan cepatnya

Tak banyak kerosakan

Bahagian bandar di luar kota rosak teruk

Banyak kematian

.

Jom berjalan atas rampart itu !

Rampart yang telah menyaksikan peperangan dan ribut dan tsunami

Lain macam feeling nya bila berjalan atas sesuatu yang penuh sejarah

.

.

.

.

Kita ke kiri rampart ..

 

.

.

.

.

Tembok tembok tua

.

.

.

.

Ramai yang bersiar-siar dan bersenam di sekeliling rampart ni

.

.

.

.

Nilai aset dalam kota ini meningkat berkali-kali ganda sesudah Tsunami

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Rumah lama bertembok ber’turret’

Macam boleh terbayang bangsawan Belanda yang menghuni di situ .

.

.

.

.

Andai tembok dan tingkap dan pintu itu boleh berkata-kata dan bercerita…

.

.

.

.

Cobaan selfie atau cobaan ambik gambar kaki ?

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Atap genting

.

.

.

.

Tak boleh sewenang-wenangnya mengubah suai bangunan di Kota Galle ni

Kena mintak kebenaran segala bagai .

Dengar-dengarnya mungkin ada harta karun tinggalan penjajah di sembunyikan di bawah tanah , nanti ramai lak yamg menggali sana sini

Dan juga sebab takut pengubah suaian akan merosakkan kestabilan struktur tanah

.

.

.

.

.

.

.

.

Kalau banyak masa , nak je saya duduk macam dia lama-lama

Ambik angin Lautan Hindi

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Pintu lama pun cantik

Semua sibuk nak ambik gambar pintu tu .

.

.

.

.

Jumpa saudagar batu permata

Next time datang dia kata

Hotel is free ! Dia bagi fon number . Call je dia dia kata .

Chop.. Kat Sri Lanka, hotel is restoren

So… Hotel ke hotel/makan yang free?

Dia tengah kata ‘ wherever you go , Allah is there ‘

Trust Allah

Mohamad Fauzi nama dia

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Masuk celah-celah jalan-jalan kecik

.

.

.

.

Nampak peti surat lama di dinding rumah

Excited !

Cuba cari kat Bing Translator

Cassetta – cottage

.

.

.

.

Chando Street

Chando as in candu

.

.

.

.

Hahahhaaa !

Masa ni kan..

Saya nampak section ni kat dinding

Dok pandang-pandang dan belek-bbelak

Nampak ada dua bahagian

Belah bawah batu lama . Nampak tak sekata . Ada yang dari batuan laut yang ada karangan dan barnacles. Diletak berlapis-lapis

Masa pegang batu tu terus terbayang kawasan ini pada zaman Belanda di sini . Dinding rumah seorang pedagang Belanda .

.

.

.

.

Terus panggil kawan-kawan lain.

Semua dok sentuh-sentuh batu tu

Saya rasa , masing masing pun mesti pikir benda yang sama masa tu ..

We are touching a piece of history !

.

.

.

.

.

.

.

Sri Lankans boleh berbahasa Inggeris dengan bagusnya

.

.

.

.

.

.

.

.

Parawa Street

.

.

.

.

Jumpa kedai runcit ni.

Ambik-ambik gambar

Nampak lak bungkusan teh keluaran Sri Lanka

Akhirnya , semua dok memborong teh Sri Lanka , rempah kari , sabun Neem [ oohh.. bau neem lah yang pada sabun kat hotel-hotel yang kita orang tidor tu !! ] sabun sandalwood  dari Uncle Kareem

.

.

.

.

Rasa aman damai je bila berjalan dalam kota ni ..

.

.

.

.

Nama dia Aliya

.

.

.

.

A very quaint house.

.

.

.

.

Nengok lah pintu tu !

.

.

.

.

Penginapan di Muhsin Villa ni pun ok dengarnya

Tapi di luar bajet kami sikit

Tak lah mahal sangat tapi.

.

.

.

.

Alamak ! Errr …

Dah hujan !

Kata Dak Anash

.

.

.

.

Peti surat tinggalan zaman Inggeris

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Lalu depan depa

Depa kata

‘ One question only ! From Indonesia or Malaysia ?! ‘

Ada yang guess from Turki ..

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

All Saints Church

.

.

.

.

Tengah diperbaiki

Kalau tak boleh jugak masuk ke dalamnya.

Nengok-nengok

.

.

.

.

.

.

.

Post Office lama

.

.

.

.

Nampak insignia Inggerisnya pada tong itu?

.

.

.

.

.

.

.

.

Multiple coats of paint that have seen the 500 years of history

.

.

.

.

.

.

.

.

Muzium !

Jom masuk !

Maritime Archeology Museum

.

.

.

.

Nak tunjuk betapa besarnya sauh itu !

.

.

.

.

Muzium ini sebenarnya gudang menyimpan rempah ratus dan alatan kapal pada zaman itu

Dalam ‘ badan’ tembok kota sebenarnya

.

.

.

.

.

.

.

.

ANNO 1670

.

.

.

.

Masuk Muzium

Tumpang ekon kejap

Keluar balik

Hehehheeee..

Tak jadik masuk

Sebab kena bayor ! SLR 700

Duit dah tak berapa ada nih …

.

.

.

.

Galle Library

.

.

.

.

Dutch Reform Church

1640

.

.

.

.

Tengah ada sermon kat dalam

Tak masuklah ..

Dengarnya lantainya dari batu nesan Belanda

Kayu ‘ mimbar’ nya dibawa dari Malaysia !

.

.

.

.

.

.

.

.

Dah mula panas dah masa ni

.

.

.

Ada Muzium lagi !

Galle National Museum

Tutup tapi !

Sebab hari Ahad !

Alaaaaa ….

.

.

.

.

Galle Clock Tower

1882

.

.

.

.

.

.

.

.

Dah sampai di pintu masuk ke Galle Fort

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Banyak nya tempat yang kita orang tak sempat pergi !!

.

.

.

.

Main Gate Galle Fort

Dulu ada moat kat sini , ada draw bridge

.

.

.

.

.

.

.

.

Berita utama 29 Mei 2016

.

.

.

.

Satu lagi gate

Old Gate

Ada British Coat Of Arms kat atas tu .

Bawah dia ada tulis 1668 .

Bawah lagi ada tulis VOC [ Verenigde Oostindindische Compagnie ]

Syarikat Hindia Timur

Dutch East India Company

Muzium tadi tu ‘ dalam’ dinding kota ni lah

.

.

.

.

.

.

.

.

Galle Heritage Center

Tutup jugak

.

.

.

.

.

.

Godown door

Pintu gudang

.

.

.

.

I love Galle Fort

I love the friends that were in Galle Fort with me

Sorang tengah ambikkan gambor

Sorang lagi tengah selpie kot ..

Sorang lagi kat sebelah

 ,

.

.

.

.

.

.

.

.

Sigh ..

Bestnya Galle Fort ni!!

.

.

.

.